13 Agu 2014

Biodata L-Joe Teentop



Biodata & fakta L.joe Teentop






Hello K-popers…
Kali ini saya akan membahas salah bintang K-pop dari salah satu boyband terkenal,dia berperan sebagai rapper dan BBnya ini beranggotakan 6 orang dan salah satu personilnya bernama C.A.P sebagai leadernya
Pasti tau donk ya…..ya, bener banget L.joe Teentop
Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas L.joe Teentop.
Yuuk di mulai.

1.  Biodata L.joe

ü Nama: Lee Byung Hun
ü Tanggal Lahir : November 23 1993
ü Pendidikan : Korea Arts High School
ü Posisi: Lead Rapper
ü Tinggi Badan: 171 cm
ü Berat Badan: 50 kg
ü Hoby: Akting
ü Keahlian: Berbahasa Inggris, Main Piano,Violin,music composition
ü Julukan: Rascal / Mischievous Rapper
ü Nama Panggilan: Byeongari
ü Warna favorit: Orange
ü Idola: G-Dragon Bigbang

2.Fakta L.joe

o   Saat di Amerika, dia memakai nama asli tetapi orang memangilnya joe
o   L.joe adalah personel terpendek di Teentop
o   L.joe pernah kabur dari rumah
o   L.joe belum pernah pacaran,pacar bohongan mnet scandal adalah yang pertama baginya
o   First kiss l.joe saat dia ciuman dengan Ricky dalam acara reality show brother outing
o   L.joe suka mengganggu Ricky dan Niel saat bermain game
o   L.joe tinggal di Amerika saat usianya 12 tahun & kembali ke Korea saat 17 tahun
o   L.joe ingin menjadi produser yang membuat lagu-lagu hits
o   Nama L.joe berasal dari nama pangggilan di Amerika “Joe” & nama keluarganya “Lee”
o   L.joe adalah adik kelas Hyuna 4minutes disekolah
o   L.joe menyukai cewe yang lucu,lincah,dan aktif
o   L.joe mempunyai kakak laki-laki 5 tahun lebih tua
o   L.joe pernah menjadi murid teladan
o   L.joe dulu ingin menjadi dokter spesialis Kardiotoraks
o   L.joe pernah menggantikan Ilhoon BtoB sebagai rapper G.na dalam lagu Oops!
o   L.joe suka memeluk member lain saat tidur
o   Menurut L.joe pesona teentop terletak pada charisma mereka saat diatas panggung
o   Sebelum menjadi member Teentop L.joe tingal bersama ayahnya diKorea

Ok.. cukup sampai disini dulu yaa.
Sampai ketemu lagi dalam postingan-postingan k-pop lainnya




Jaringan komputer

MY TWIN BOYS and ME_K-pop Fanfic


The Twin Boys and Me


Main Cast           :  Chen EXO,Son Dong Woon BEAST,Bomi A-PINK
Additionals cast : Xiumin EXO,Namjoo A-PINK
Genre                : Puppy Love,comedy
Author              : Afit Nur Hanifah



“Chen cepat turun,mau bareng ngga sih..” Teriak Dong woon dari dalam mobil
“iya bentar bang,lagi otw” saut Chen keluar kamar dengan tergesa-gesa
“Bang-bang emang gue abang tukang bakso”
“siapa bilang abang tukang bakso, tapi tukang gorengan hehehe” ledek Chen
“Lo kalii Gorengan,yu cepet masuk mobil. Lama banget sampe lumutan muka cool gue” kata Dong Woon
yee..maksa banget” Jawab Chen membuka pintu mobil

            Chen dan Dong Woon. Mereka adalah saudara kembar tidak identik,maka dari itu wajah mereka ngga mirip.Dong Woon lahir 15 menit sebelum Chen,jadi bisa dikatakan Dong Woon adalah kakak Chen.Mereka sekolah di SMA yang berbeda Chen bersekolah di Annyang High School sedangkan Dong Woon  bersekolah di Hannyoung High School.Setiap hari mereka berangkat bersama ke sekolah dan Woon selalu mengantarkan adiknya,karena sekolah mereka searah.Awal masuk Sekolah Menengah Atas Chen ingin satu sekolah dengan Woon, tapi Woon menolak karena Woon ingin merasakan bagaimana menjadi  Dong Woon tanpa embel-embel ‘anak kembar’

#Annyang High School
“udah nyampe turun gihh..” perintah Woon
“bang,lusa mobilnya gue pake ya..” kata Chen
“Mau kemana? Gak bisa” tolak woon
“gak bisa gimana,pokoknya lusa besok aku mau pake mobil .” tegas Chen
“Gak bisa!udah turun sana,telat ni gue” perintah Woon
“iya..iya..”kata Chen kesal turun dari mobil.
Chen pun segera menuju kelasnya ,pada saat itu tiba-tiba.
bruukk…
Suara buku jatuh
“Aduhh..gimana sih kamuu..jalan liat-liat kalii main nylonong aja” kata Bomi kesal
Sorry sorry..gak sengaja tadi..gue buru-buru nihh” Jawab Chen sambil tetap berlari dengan wajah menengok Bomi dengan bukunya yang berserakan.
Wooyyy….berhenti disitu.Bantuin akuuuhhh…” teriak Bomi
“lain kalii yaa…weeekkk” ledek chen sambil menjulurkan lidahnya
“Cheennn…..awas kamu yaaaa..” ancam Bomi

            Bomi.Dia cewe yang cerewet,tapi dia pintar dan Manis. Bomi teman sekolah Chen. Mereka nggak pernah akur udah kaya tom and jerry.Awal ketidak akuran mereka ketika mereka bersaing dalam pemilihan ketua OSIS yang dimenangkan oleh Bomi.


“Kamu baik-baik aja?,”kata Xiumin menghampiri sambil memunguti buku-buku yang berceceran.
“Ngga apa-apa kok,gara-gara Chen rese itu tuhh nyebelin banget.Bikin Bad mood aja pagi-pagi” gerutu Bomi
“Udah-udah jangan cemberut gitu donkk nanti cerewetnya  ilang lohh…” kata Xiumin tersenyum
iihh…kamu sama aja kaya Chen tau nggak,aku tuh nggak cerewet tau.Tapi se-di-kit cerewet. Ngerti!” kata Bomi mencubit pipi xiumin
“Lagian sii setiap hari kalian berdua kerjaannya berantem mulu... baikkan kek,nanti kualat loh berantem terus.”saran xiumin berantakin rambut Bomi
ahh..udahlah masuk kelas yuu..sekalian bawa’in buku-buku aku, Ok!” Kata Bomi tersenyum manis
siipp..” sanggup Xiumin.

            Xiumin adalah sahabat Bomi sejak SMP,karena itu mereka sangat dekat.Bomi sangat menyayangi Xiumin sebagai sahabat.Mereka banyak melewati waktu bersama.Xiumin juga sangat menyayangi Bomi. Dia selalu jadi tempat curhat Bomi,saat Bomi lagi galau atau ada masalah.Diam-diam Xiumin sudah lama menyukai  Bomi lebih dari sahabat,namun Xiumin enggan menyatakan perasaannya karena dia tau kalau Bomi hanya menganggapnya sebagai sahabat.Pernah sekali dia berniat untuk nembak Bomi.Namun Bomi malah curhat tentang cowo yang disukainya.Sejak saat itu Xiumin hanya memendam perasaannya.

#PulangSekolah

ggrrttt…grrttt…” hp Chen bergetar
My twin tersayang,sorry banget yaa gak bisa jemput elo,gue ada urusan sama temen-temen.So,pulang sendiri aja,bisa kan? OK!!! :D “ pesan singkat dari Woon
“Apa-apaan nih..Punya kembaran tega biarin twin-nya menderita.Terpaksa gue pake Bus,panas lagii” gerutu Chen

Chen pun berjalan menuju halte bus.
aha..mending naik Taxi aja..” batin Chen
Taxi..Taxi..” menyetop
Saat akan membuka pintu Chen baru teringat kalau dompetnya lagi cekak Cuma cukup buat naik Bus aja.
“Pak nggak jadi pa,Maaf.” Kata Chen
“Gimana sihh.. php aja”kata supir taxi
“ya maaf”

Akhirnya, Chen pulang naik Bus yang penuh sesak.Untungnya Chen dapat tempat duduk,jadi dia gak usah cape-cape berdiri.

“Pak supir…tunggu….” Teriak seorang cewe dari belakang bus yang mau tancap gas
Bus pun seketika berhenti mendengar lengkingan suara cewe itu.Cewe itu Bomi.
Bomi langsung berlari dan menaiki bus itu dengan terburu-buru dan nafas yang terengah-engah.

#Di Bus
“Gila.Panas banget,mana berdiri lagii..” kata Bomi dengan nafas yang masih terengah-engah.
Tanpa disadari Bomi berdiri didekat tempat duduk Chen.
Chen pun menarik rambut Bomi.
“emang enak..weeekkk” goda Chen
“Chen.Ngapain kamu disini” kata Bomi terkejut
yee..terserah gue donk.emang ini bus bokap lo!” jawab Chen
“Tumben..naik Bus,biasanya juga naik mobil.” Kata Bomi
“Ko,tau gue biasanya naik mobil.Ha! jangan-jangan lo penggemar rahasia gue kan” kata Chen menuduh
Oh My Nose…Ke-PD-an banget kamu!,ngapain seorang Bomi suka sama seorang Chen yang sok ganteng…weekkk” kata Bomi
“Alesannn…” ledek Chen
“Gak penting..udah sini berdiri.Bomi unyu mau duduk” perintah Bomi
“Duduk? Disini?” Tanya Chen
“iyalah dimana lagi” jawab Bomi
“Ogah..ini tempat gue kalii” Chen menolak
“ih.dasar cowo gak sopan.Ngalah kek sama cewe” Bomi kesal
“Maless..ngalah buat loh,cewe cerewet.”memalingkan wajah
“ihh berdiri!” seru Bomi

Bomi menarik tangan Chen,namun pada saat itu bus sedang mengerem,Bomi terdorong kedepan begitu juga Chen. Melihat mereka akan jatuh, Chen dengan sigap memegang kepala belakang Bomi supaya tidak terbentur dan membalikkan badan melindungi Bomi supaya tubuh Bomi tidak jatuh terlebih dahulu.
Kejadian itu sangat cepat,Chen jatuh kepalanya terluka terbentur lantai bus sementara Bomi tidak terluka sedikitpun.Seluruh penumpang bus panik tak terkecuali Bomi.Chen pun dibawa ke Rumah Sakit terdekat dengan luka dikepalanya itu.


            Chen sudah terbaring di ranjang rumah sakit dan mendapat perawatan medis dokter.
“Aduh gimana nihh…??” Bomi panic berbicara sendiri

“Maaf,apakah nona keluarga pasien?” kata dokter keluar dari ruangan
e..bukan dok,saya temannya.Gimana keadaannya dok? Baik-baik aja kan dok?,luka dikepalanya tidak serius kan dok? Cepet dok kasih tau saya.!” Tanya Bomi panik.
“Tenang nona.Pasien sudah melewati masa kritisnya dan benturan dikepalanya untungya tidak terlalu serius.Namun,ingatan pasien mungkin saja akan terganggu akibat benturan tersebut  “ kata dokter  menjelaskan
“Maksud dokter Amnesia??” Bomi tercengang
“Bisa dikatakan seperti itu.Namun,ini tidak akan berlangsung lama ingatannya akan segera pulih dalam 3 atau 4 hari kemudian. O iya ,nona harap menghubungi pihak keluarga pasien untuk keperluan administrasi” Kata dokter
“Baik dok, terimakasih” jawab Bomi

“Bomi bodoh….ngapain kamu msti ngelakuin itu siihhh? Dasar bodoh..” Bomi memarahi dirinya dan memukul-mukul kepalanya
“Aku harus kasih tau keluarganya Chen, tapi gimana caranya aku kan nggak punya nomer keluarganya(terdiam sejenak) aha..Handphone!,iya bener-bener Handphone-nya Chen” Kata Bomi bicara sendiri di depan pintu ruangan Chen.Bomi segera masuk dan memeriksa Handphone Chen.

“Ini dia Hp-nya,coba ibunya deh..” Bomi pun membuka kontak telepon dan mencari nomer  ibunya.
Namun tidak ada nomor telepon dengan nama ibu,Bomi pun mencari dengan kata mama. Nama mama pun juga tidak ada.

“kok..ngga ada sihh..masa nggak punya nomor mama nya sendiri..” Bomi bingung
Bomi pun terus mencari-cari siapa tau ada yang bisa dihubungi.
My Brother ??..Mungkin ini kakaknya,coba aja deh” Bomi menelepon
(Anda tidak dapat melakukan panggilan ini,sisa pulsa anda kurang dari seribu rupiah)
“Yaa ampun…ni anak sempet-sempetnya nggak punya pulsa…Pake punyaku aja deh” gerutu Bomi
Bomi segera menelepon kakak Chen.
“angkat…angkat…” bomi
(Nomor yang anda tuju tidak dapat menerima panggilan ini, silahkan coba beberapa saat lagi)
“Pake acara nggak diangkat lagii..”
Sudah berkali-kali Bomi menelepon Kakaknya namun tidak ada jawaban,Bomi pun hanya memberitahu keadaan Chen lewat pesan singkat dan berharap kakak Chen dapat segera datang.Bomi pun menunggunya dan duduk disebelah Chen yang sedang tidak sadarkan diri.

“Chen,Maafin aku yaa..aku salah..Chen bangun donk..” pinta Bomi memandangi wajah Chen,tanpa dia sadari dia sambil memegang tangan Chen.
Setelah menunggu selama hampir 2 jam Bomi pun tertidur dan masih memegang tangan Chen.Beberapa saat kemudian Chen tersadar dari tidurnya.
 Chen melihat Bomi yang sedang tertidur,Dia tidak mengenali wajah Bomi.Chen pun menajamkan penglihatannya yang belum terlalu jelas dan berusaha mengingat cewe itu.
“Siapa cewe ini?” batin Chen, dia melihat genggaman tangan Bomi.Chen mulai berfikir dan mengira-ira siapa cewe yang sedang teridur pulas dengan menggenggam tangannya.




Ok… sampai di sini dulu ya Fanfic-nya, tapi sebelumnya maaf kalau ceritanya agak gaje. Soalnya ini Fanfic pertama aku.
Tunggu kelanjutan ceritanya yaa…
See you..

Baca juga: My Twin Boys and Me Chapter 2
                My Twin Boys and Me Chapter 3
0
1
H
N
A
I
D
G
N
A
T
A
D
T
A
M
A
L
E
S